Pada suatu hari hiduplah seorang pemuda miskin. Ia bernama Jojon, Ia tinggal di daerah kumuh di Jakarta, pekerjaan sehari-harinya adalah pemulung, Jojon tinggal di daerah yang kumuh. Pada suatu hari datanglah seseorang dengan pakaian menggunakan jas hitam, lalu Jojon bertanya, "Siapa engkau ?" Tanya Jojon, orang berjas itupun menjawab. "Saya adalah pengusaha kantor, yang sedang mencari pemuda miskin di daerah kumuh Jakarta. Dan sepertinya anda orang yang tepat." Jojon bertanya kembali, "Mau apa kau datang kesini ?" Pengusaha Kantor itu menjawab, "Saya akan memberikan sebagian perusahaan saya." Jojon makin kebingungan, Jojon pun bertanya kembali, "Dalam rangka apa engkau memberikan sebagian perusahaanmu ?" Pengusaha kantor itupun menjawab, "Saya memberikan sebagian perusahaan saya dalam rangka, Hari Sosial." Jawab Pengusaha kantor tersebut. Jojon pun berterima kasih pada pengusaha itu. Hari demi hari berlalu, Jojon semakin kaya, tetapi ia tidak mau berbagi atau bersedekah pada orang lain. Hingga akhirnya, terjadilah kebakaran di perusahaan Jojon, semua karyawam melarikan diri, sementara Jojon lari ke ruang penyimpanan uang untuk mengambil tabungan uangnya. Saat ia sudah mengambil uangnya, api sudah menutup jalan keluar dari ruangan tersebut. Jojn pun bingung mau kemana, setelah beberapa lama kemudian, Api mulai merambat ke sekelilingnya. Api makin membesar, pada akhirnya api pun menyambar Jojon, dan Jojon pun Hangus terbakar api. Saat ditemukan petugas Jojon sudah ditemukan tak bernyawa.
-TAMAT-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar